Kamis, 21 Maret 2013

TEKS ARAB BACAAN SHOLAT JANAZAH

MATERI PAI KELAS XI BAB XI PENGURUSAN JANAZAH.

TEKS SHOLAT JENAZAH MAYIT PRIA DEWASA

NIAT SHOLAT JENAZAH PRI DEWASA
أصلِّى على هذا الميت أربَعَ تَكبيرات فَرْضَ الكِفايَةِ لله تعالى

TAKBIR PERTAMA MEMBACA SURAH AL-FATIHAH
الحمد لله رب العالمين ,,, الرحمن الرحيم ,,, مالك بوم الدين ,,, اياك نعبد و اياك نستعين ,,, اهدنا الصراط المستقيم ,,, صراط الذين انعمت عليهم غير المغضوب عليهم ولا الظالين.

Kamis, 14 Maret 2013

Riwayat ULAMA-ULAMA PEMBAHARU di Wilayah Indonesia dan Melayu (Murid Murid Syaikh Ahmad Khatib Al-MinangKabawi)

PENDAHULUAN
Beberapa ulama besar yg membawa pembaharuan Islam di Indonesia di akhir tahun 1800-an dan awal tahun 1900 Masehi, tidak hanya belajar di Indonesia saja, tetapi mereka belajar bertahun-tahun di Mekah. Tercatat dalam sejarah bahwa para ulama2 pembaharu tersebut ternyata belajar juga pada salah seorang guru, yang merupakan juga seorang yang berasal dari Indonesia dan merupakan Imam Masjidil Haram pada saat itu. Beliau adalah Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi (lahir Isnin, 6 Zulhijjah 1276 H/26 Jun 1860 M, wafat 9 Jamadilawal 1334 H/13 Mac 1916 M).

AL-ASY’ARIYYAH TOKOH-TOKOH DAN PERKEMBANGAN ALIRAN SUNNI Sebuah Tinjauan Terhadap Pemikiran: al-Baqillani, al-Juwaini dan al-Ghazali

I. Pendahuluan
Asy'ariyah sebagai salah satu aliran dalam teologi Islam, mencuat ke atas secara vulgar sebagai manifestasi sikap kritis dan reaktif terhadap pemikiran yang berembang sebelumnya terutama aliran Mu'tazilah. Pendiri aliran ini tidak pernah memberikan label nama tertentu terhadap aliran ini, tapi para pengikutnyalah yang  memberii narna dengan menisbatkan kepada pendirinya yakni Abu Hasan Ibnu Ismail al-Asy’ari.
Sekalipun pada awal kemunculannya, aliran ini mengesankan hanya sebagai kelompok sempalan dari aliran Mu'tazilah, namun pada akhirnya dapat tampil sebagai sosok aliran yang tegar dan eksis, bahkan menjadi

DAULAH ABBASIYAH: MASA AS-SAFFAH

Abstraksi
“Pada akhir masa pemerintahan Umayyah berbagai hal terjadi di dalam tubuh kepemerintahannya. Mulai dari munculnya golongan sparatis yang memang sejak permulaan masa Umayyah sudah tidak menyukainya pada akhirnya semakin membuat rasa kebencian itu menjadi dendam membara,  seperti  golongan Alawiyin yang menganggap Umayyah telah merampok  kekuasaan Ali bin Abi Thalib dan menghabisi keluarga Ali  harus dibayar mahal oleh Umayyah.  Di Khurasan hal serupa-pun terjadi, akibat dari kekuasaan semena-mena dan tindakan dikriminasi oleh penguasa Umayyah terhadap golongan Mawalli membuat mereka gerah dan memutuskan untuk mengangkat pedang melawan kezaliman Umayyah. Keadaan ini semakin menemukan puncaknya ketika Abbasiyah di Hamimah yang pada saat itu mengatasnmakan Bani Hasyim menjadi motor penggerak dalam revolusi besar untuk menggulingkan dinasti Umayyah. “

QIRAAT

Abstraksi

“Alquran dan qiraat itu adalah dua hakekat yang berbeda. Alquran adalah wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw untuk menjelaskan dan sebagai mukjizat. Sedangkan qiraat adalah perbedaan-perbedaan lafaz wahyu yang tersebut pada huruf-hurufnya atau cara membacanya seperti, cara menepiskan, menebalkan dan yang lain.”

Kata kunci: Qiraat, Sab’u Ahruf

STUDI TENTANG TEOLOGI

Kajian Teologi Dalam Islam

A.    Definisi Tauhid, Kalam
Untuk memahami apakah pengertian tauhid, terlebih dahulu kita mengenal teologi. Teologi secara bahasa terdiri dari kata “theos” artinya Tuhan dan “logos” yang berarti ilmu. Oleh karena itu teologi adalah ilmu yang membicarakan tentang Tuhan atau ilmu ketuhanan. 
Ilmu teologi konon berasal dari bangsa Sumeria, teologi ini bermula sebagai kata dalam bahasa Yunani yakni teologia. Istilah ini artinya penjelasan mengenai para dewa atau Tuhan. Dalam Greek-English Lexicon karya Lidell dan Scott termuat sebanyak 233 atau turunan untuk teos, diantaranya berhubungan dengan Tuhan atau para dewa. Dengan demikian, sedikit atau banyak teologi selama ini telah terfokus pada Tuhan atau para dewa.  Oleh karena teologi membahas masalah-masalah doktrin maka teologi muncul dan ada pada setiap agama seperti Yahudi, Nasrani, Hindu, Teologi Sikh dll. Dalam kaitannya dengan ini teologi yang membahas terhadap Tuhan Allah Yang Esa adalah teologi Islam atau yang dikenal dengan tauhid.

Kamis, 07 Maret 2013

ULAMA-ULAMA PEMBAHARU di Wilayah Indonesia dan Melayu

Riwayat ULAMA-ULAMA PEMBAHARU di Wilayah Indonesia dan Melayu (Murid Murid Syaikh Ahmad Khatib Al-MinangKabawi)
PENDAHULUAN
Beberapa ulama besar yg membawa pembaharuan Islam di Indonesia di akhir tahun 1800-an dan awal tahun 1900 Masehi, tidak hanya belajar di Indonesia saja, tetapi mereka belajar bertahun-tahun di Mekah. Tercatat dalam sejarah bahwa para ulama2 pembaharu tersebut ternyata belajar juga pada salah seorang guru, yang merupakan juga seorang yang berasal dari Indonesia dan merupakan Imam Masjidil Haram pada saat itu. Beliau adalah Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi (lahir Isnin, 6 Zulhijjah 1276 H/26 Jun 1860 M, wafat 9 Jamadilawal 1334 H/13 Mac 1916 M).

Selasa, 05 Maret 2013

MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT PAI KELAS X

Kegiatan Belajar Mengajar, bagi seorang Guru merupakan hal yang sangat penting. untuk menunjang kegiatan tersebut, di SMA Negeri 1 Galang telah menggunakan dan memanfaatkan kemajuan ilmu teknologi yang berbentuk "POWER POINT". Saya Mempersilahkan Teman-Teman Seprofesi sebagai Guru Agama di SMA untuk Mendownload Materi PAI Kelas X berikut ini:
 BAB VII Memahami Ayat-Ayat Alquran Tentang Demokrasi. Klik disini
 BAB VIII Beriman Kepada Malaikat. Klik disini 
 BAB IX Perilaku Terpuji. Klik disini 
 BAB X Perilaku Tercela. Klik disini 
 BAB XI Hukum Islam Tentang Zakat. Klik disini 
 BAB XII Dakwah Rasulullah Periode Madinah. Klik disini

MU'TAZILAH, SEJARAH TIMBUL DAN WASIL

BAB I                                                                                                                                            
PENDAHULUAN
             Mu’tazilah adalah satu macam lagi diantara gerakan- gerakan yang timbul pada masa kekuasaan Daulah Umawiyah. Gerakan ini mempunyai watak yang berbeda dari gerakan keagamaan semata- mata, tidak pernah membentuk pasukan dan tidak pernah menghunus pedang.
              Walaupun gerakan Mu’tazilah ini merupakan gerakan keagamaan, namun pada saat ia mempunyai kekuasaan ia tidak segan menggunakan kekerasan dan tekanan pada pihak- pihak yang menentangnya. Ini terjadi pada waktu Khalifah Ma’mun menganjurkan kepada ulama bahwa Alquran itu adalah makhluk. Bagi mereka yang mengatakan Alquran bukan makhluk maka mereka dipandang sebagai orang yang fasik dan menentang agama.

DINASTI SALJUK

A.    PENDAHULUAN

Masa ini diawali ketika suku Saljuk mengambil alih pemerintahan dan mengontrol kekhalifahan Abbasiyah pada tahun 447 H/1055. masa saljuk berakhir pada tahun 656 H/1258, ketika balatentara Mongol menyerang serta dunia Islam terutama bagian timur. Suku saljuk tidak selamanya mendominasi kekuasaan, karena khalifah Abbasiyah belakangan berhasil membebaskan diri dari kontrol Saljuk.
Sejak periode kedua Abbasiyyah yang dimulai setelah pertengahan abad ketiga hijriah, negara kekhilafaan Islam terus melemah secara progresif hingga akhirnya harus pecah menjadi tiga khilafah. Khilafah Abbasiyah berdiri di Timur; khilafah Fatimiah di Mesir, sebagian wilayah Afrika Utara dan Syria; dan khilafah Umawiyah di Andalusia. Pada saat kondisi umat yang seperti ini perang salib terjadi.

KEUMMIAN NABI DAN KEOTENTIKAN ALQURAN

A.    PENDAHULUAN

Kemukjizatan al-Qur’an dari aspek kondisi Nabi yang Ummi merupakan rencana agung Tuhan yang sangat Luarbiasa. Hanya Tuhanlah yang Maha Agung yang dapat mengucapkan kata kata indah Alquran, mengolah dan menata logika-logika maknanya. Bukan Muhammad, setan atau jin apalagi tukang peramal yang bisa mendisain proyek logika agung Alquran ini, baik dari segi makna, argumen-argumen maupun akrobatika dialektika teksnya. Terlalu berat resikonya kalau Muhammad yang ummi dan cerdas nalar serta akhlaknya membuat proyek Agung Alquran.

PENGETAHUAN MANUSIA SECARA UMUM

A.    PENDAHULUAN
Manusia dalam kehidupannya mempunyai kebutuhan yang banyak sekali. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan berbagai tindakan dalam rangka pemenuhan kebutuhan tersebut.
Manusia memiliki pengetahuan yang merupakan alat untuk melaksanakan segala aktivitas dalam kehidupan sehari-hari, tanpa pengetahuan manusia akan mengalami kendala-kendala dalam menyelesaikan persoalannya.  Pengetahuan dimulai dari rasa ingin tahu, yang merupakan ciri khas manusia karena manusia adalah makhluk yang tidak pernah puas dalam mengembangkan pengetahuan yang dilakukan secara sungguh-sungguh. Binatang juga mempunyai pengetahuan tetapi pengetahuan ini terbatas untuk kelangsungan hidupnya ( survival ).

Senin, 04 Maret 2013

KHAWARIJ DAN MURJI'AH

KHAWARIJ DAN MURJI`AH

A.    Pendahuluan

Berbicara mengenai Aliran-aliran(golongan/kelompok)dalam theologi atau seputar ilmu kalam di dalam dunia Islam,haruslah di awali dari pembahasan tentang Khilafah atau pemerintahan(kekuasaan).Bukan materi tentang maslah ketuhanan secara langsung,karena munculnya bahasan tentang theologi di awali dari perselisihan tentang khilafah dalam Islam,yang akhirnya bermuara pada lahirnya pemikiran dan pendapat tentang masalah Ketuhanan
Perbedaan pendapat di kalangan Umat Islam membuat terkelompok-kelompoknya umat islam,sehingga menimbulkan golongan atau aliran-aliran. Lahirnya golongan dan aliran tersebut memiliki corak yang beraneka ragam pemikiran dan pendapat yang berkaitan dengan kekuasaan Tuhan dan Perbuatan-perbuatan Manusia,bahkan klaim kafir, mukmin dan muslim pun bermunculan.

DINASTI MURABITHUN DAN MUWAHHIDUN

BAB    I
PENDAHULUAN

           Sejak pertama kali menginjakkan kaki di tanah Andalusia (Spanyol ) masa penaklukan Islam oleh Thariq bin Ziad hingga jatuhnya kerajaan Islam terakhir disana, Islam memainkan peranan sangat besar. Pada priode ini Daulah Umayyah Spanyol mencapai puncaknya menyaingi Daulah Abbasyiah di Bagdad. Apalagi ketika  telah didirikannya Universitas Cordoba, perpustakaannya memiliki koleksi ratusan ribu buku, pembangunan kota berlangsung cepat dan rakyat dapat menikmati kemakmuran dan kesejahteraan. Maka banyaklah para pencari ilmu pengetahuan memperdalam ilmu mereka di Andalusia terutama bangsa-bangsa Eropa.

AMTSAL ALQURAN

BAB I
PENDAHULUAN
             Sebagaimana kita ketahui bahwa sejak dahulu bangsa Arab telah mempunyai keahlian dalam membawakan syair-syair dalam menyampaikan sesuatu maksud . Ini juga banyak  dilakukan oleh bangsa-bangsa lain di dunia ini. Karena nampaknya makna dan tujuan yang akan sampaikan serasa memiliki hakekat hakikat yang tinggi, indah dan lebih   menarik  jika  dituangkan dalam kerangka ucapan yang baik dan mendekatkan kepada pemahaman, melalui analogi dengan sesuatu yang telah diketahui secara yakin.

PENDEKATAN POSMODREN DALAM STUDI ISLAM

BAB I
PENDAHULUAN

            Istilah modern  sudah sering kita dengar dan tidak asing lagi bagi kita. Bahkan kita senantiasa mengatakan bahwa kita hidup pada zaman modern, zaman di mana tingkat kemajuan telah mencapai puncaknya, dan tidak ada lagi zaman sesudahnya.
           Namun anggapan itu akan berhenti manakala dikumandangkan  ada istilah lain setelah zaman modern, yaitu istilah posmodern. Meskipun pengertian postmodern ini diselimuti ketidakjelasan makna, selalu saja orang- orang cendrung untuk membicarakannya. Bahkan tidak sedikit  bermunculan  tokoh- tokoh yang membahas tentang postmodern ini.